Selasa, 20 September 2011

Konsep Manajemen Kebidanan

       Manajemen adalah suatu proses yang membedakan atas perencanaan, pengorganisasian, pergerakan pelaksanaan dan pengawasan dengan memanfaatkan baik ilmu maupun seni, agar dapat menyelesaikan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. (George R. Terry, "principles of management")

Prinsip-Prinsip Manajemen :
  1. Pembagian kerja yang berimbang
  2. Pemberian kewenangan & rasa tanggung jawab yang tegas dan jelas
  3. Disiplin
  4. Kesatuan perintah
  5. Kesatuan arah
  6. Mendahulukan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi
  7. Penggajian
  8. Pemusatan wewenang (sentralisasi)
  9. Jenjang jabatan (hirarki)
  10. Tata tertib
  11. Keadilan
  12. Pemantapan jabatan 
  13. Prakarsa
  14. Solidaritas atau rasa setia kawan
 Fungsi Manajemen :
  1. Planning (Perencanaan) adalah sebuah proses yang dimulai dengan merumuskan tujuan, menyusun dan menetapkan rangkaian kegiatan untuk mencapainya.
  2. Organizing (Pengorganisasian) adalah alat yang akan dapat merealisasikan tujuan dan sasaran organisasi dan hal yang paling pokok adalah pembagian tugas atau merupakan alat untuk memadukan semua kegiatan yang beraspek personil, finansial dan tata cara dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
  3. Actuating (Penggerakan)  adalah proses yang memulai suatu rencana yang telah ditetapkan sebelumnya.
  4. Controling (Pengawasan) adalah mengukur hasil yang dicapai, membandingkan hasil kerja dengan tolak ukur yang telah dibuat dalam perencanaan, memperbaiki penyimpangan yang dijumpai, faktor apa penyebabnya, dan menetapkan langkah lanjutan untuk mengatasinya.
Proses Perencanaan :
  1. Analisa situasi : dilakukan dengan pendekatan SWOT (streght, weakneeses, opportunity, treath)
  2. Identifikasi masalah : Apa masalah kesehatan yang sedang dihadapi ? Apa masalah yang sering dihadapi ? Apa faktor-faktor penyebabnya ? Kapan masalah itu timbul ? Siapa kelompok masyarakat yang paling banyak menderita ? Dimana kejadian yang paling banyak ? Apa kemungkinan dampak yang muncul, bila masalah kesehatan tersebut tidak ditangani ? Apa upaya program untuk menangani masalah tersebut ?
  3. Menetapkan prioritas masalah : melalui teknik scoring yakni memberikan terhadap masalah tersebut dengan menggunakan parameter, dan melalui teknik non scoring dengan melalui diskusi kelompok (Nominal Group Tecnique / NGT).
  4. Menetapkam tujuan program : mengandung unsur-unsur ; What (kegiatan apa yang akan dikerjakan harus jelas), Who (sasarannya harus jelas, siapa yang akan mengerjakan, berapa yang ingin dicapai), When (kejelasan waktu untuk menyelesaikan kegiatan), How (prosedur kerjanya jelas dan harus dikerjakan dengan penjelasan yang jelas), Why (mengapa kegiatan itu harus dikerjakan dengan penjelasan yang jelas), Where (kapan dan dimana kegiatan akan dilakukan tertera jelas), jika perlu ditambah Which (siapa yang terkait dengan kegiatan tersebut (lintas sektor maupun lintas program yang terkait)).
  5. Menetapkan rencana kegiatan : Kegiatan pada tahap persiapan (rapat-rapat  koordinasi, perizinan, dsb), Kegiatan pada tahap pelaksanaan (yakni kegiatan pokok program yang bersangkutan), Kegiatan pada tahap penilaian (yakni kegiatan untuk mengevaluasi seluruh kegiatan dalam rangka pencapaian program tsb).
Unsur-Unsur Manajemen :
  1. Adanya kelompok manusia 2 orang atau lebih
  2. Adanya kerjasama dari kelompok tersebut
  3. Adanya tujuan yang telah ditentukan
  4. Adanya proses kegiatan
Tingkatan Manajemen :
  1. Manajemen Lini atau manajemen tingkat pertama yaitu tingkatan yang paling rendah dalam suatu organisasi, dimana seorang yang bertanggung jawab atas pekerjaan orang lain.
  2. Manajemen menengah (midle manager) yaitu mencakup lebih dari satu tingkatan di dalam organisasi.
  3. Manajemen puncak (top manager) terdiri atas kelompok yang relatif kecil, yang bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan dari organisasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar